Skip to main content

Mencegah Infeksi Saluran Kemih

Mencegah Infeksi Saluran Kemih - Infeksi saluran kemih merupakan penyakit yang menakutkan karena bisa menimbulkan kanker. Infeksi saluran kemih merupakan infeksi yang terjadi pada saluran kencing. Hal ini sangat berbahaya sekali dan harus benar-benar Anda hindari. Terutama yang sering orang lakukan adalah menahan keluarnya air kencing itu bisa menimbulkan infeksi ini. Namun masih banyak lagi beberapa hal yang perlu Anda hindari untuk terjaga dari infeksi saluran kemih. Penyakit ini pada umumnya menyerang wanita. Gejalanya, mulai dari frekuensi buang air kecil yang berlebihan, hingga mengeluarkan darah saat buang air kecil.

Mencegah Infeksi Saluran Kemih


cegah infeksi saluran kemih
 
1. Hindari Menunda Buang Air Kecil

buang air kecil, pipis, kencing

Jika merasa ingin buang air, segeralah mencari toilet dan jangan ditahan-tahan. Menunda kencing merupakan salah satu penyebab infeksi saluran kemih.

2. Perbanyak Minum Air

perbanyak minum air, air putih


Cara terbarik untuk mencegah infeksi saluran kencing adalah membuat proses urinasi atau pembentukan urin berjalan lancar. Salah satu caranya adalah minum 8 hingga 10 gelas air putih setiap hari.

3. Perhatikan kebersihan Toilet Umum

toilet umum

Sebisa mungkin hindari toilet umum model duduk, karena terkadang tidak terjamin kebersihannya. Jika terpaksa, oleskan pembersih kuman khusus di atas dudukan toilet sebelum menggunakannya.

4. Siram WC sebelum digunakan

wc, bersihkan wc


Sebelum digunakan, WC maupun tempat buang air pria (urinoir) sebaiknya disiram atau di-flush untuk mengurangi kuman yang berada di tempat itu. Jangan lupa, setelah digunakan juga harus disiram kembali.

5. Bersihkan Organ Intim setelah Pipis

celana dalam

Wanita sudah terbiasa membersihkan organ genitalnya setelah buang air kecil. Namun ada beberapa yang agak susah melakukannya. Paling tidak biasakan mengelap atau memastikan tidak ada sisa tetesan urin di alat kelamin yang bisa ditumbuhi kuman.

6. Gunakan Celana dalam dari bahan Katun


celana dalam bahan katun


Celana dalam dari bahan yang agak longgar dan sejuk membuat sirkulasi udara lebih lancar, sehingga tidak lembab. Area genital yang lembab karena berkeringat sangat disukai kuman sebagai tempat untuk berkembang biak.

7. Ganti Pembalut tiap 2-3 jam sekali

pembalut wanita


Selama menstruasi, sangat dianjurkan untuk sering-sering ganti pembalut meski darah yang keluar tidak terlalu banyak. Pembalut lebih disarankan karena letaknya di luar rongga tubuh sehingga lebih aman dari risiko infeksi.
Itulah hal-hal yang bisa anda lakukan agar terhindar dari infeksi saluran kemih. Orang bijak berkata "lebih baik mencegah daripda mengobati"
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar